• Skip to primary navigation
  • Skip to content
  • Skip to primary sidebar
  • Skip to footer

Renotekno

Learn Android and Website

Search

  • Java
  • Android
    • Tips Trik Android
    • Game Android
    • Aplikasi Android
    • Moded APK
    • Android Development
    • Buatan Renotekno
  • Website dan blog
    • Tips Optimasi SEO
    • Adsense
    • Web development
  • Info
  • Git
You are here: Home / Android / Android Development / 4 Komponen Utama dalam Membuat Aplikasi Android

4 Komponen Utama dalam Membuat Aplikasi Android

Agustus 12, 2017 by Rifqi Mulya Fahmi Leave a Comment

4 Komponen Utama dalam Membuat Aplikasi Android

Terdapat 4 komponen utama dalam membuat aplikasi Android yang harus kalian pahami agar aplikasi Android yang kalian buat dapat memaksimalkan fitur yang terdapat pada framework Android. Memahami 4 komponen utama ini dan mengimplementasikanya secara efektif dalam pembuatan sebuah aplikasi Android dapat meningkatkan User Experience. Bagi kalian yang serius ingin menjadi developer Android 4 komponen ini wajib kalian pahami. Adapun 4 komponen yang dimaksud yaitu:

  1. Activity = Merupakan User Interface (UI) yang mengatasi interaksi user pada layar smartphone.
  2. Service = Melakukan proses tertentu pada background thread walaupun user telah keluar dari aplikasi.
  3. Content Providers = Mengatur komunikasi dengan database.
  4. Broadcast Receivers = Mengatur komunikasi antara Sistem Operasi Android dengan aplikasi yang kita buat.

4 komponen ini terhubung atau biasa didefinisikan pada file AndroidManifest.xml  untuk mendeskripsikan dan mengenali tiap komponen yang terdapat pada aplikasi yang dibuat. Mari kita lihat satu persatu detail dari tiap komponen.

Activity

Sebuah activity menunjukan satu layar dengan user interface, singkatnya activity melakukan aksi pada layar. Oleh karena itu Activity selalu berjalan pada main thread. Karena terdapat User Interface (UI), user dapat berinteraksi dengan activity tersebut seperti menekan tombol, scrolling, dll.

Contohnya sebuah aplikasi pesan memiliki 2 activity yaitu:

  1. Activity yang menunjukan daftar pesan.
  2. Activity untuk membalas pesan tertentu.

Karena activity bekerja pada main thread kalian tidak boleh melakukan proses yang dapat menunda atau memblokir main thread seperti network request atau membaca file. Hal itu dapat menyebabkan perlambatan respon dari activity terhadap user dan mengurangi fps (frame per second) < 60 fps ( 60 fps merupakan rekomendasi Google agar interaksi antara user dan aplikasi terlihat mulus/smooth ). Skenario paling parah aplikasi kalian akan dianggap not responding oleh android dan user terpaksa harus menutup paksa (force close) aplikasi kalian.

Contoh implementasi Activity pada pembuatan aplikasi android:


	public class MyActivity extends Activity {
		//implementasi Activity disini
	}

Lihat juga Cara Membuat Activity Baru pada Android.

Service

Sama seperti Activity hanya saja Service tidak memiliki UI sehingga user tidak dapat berinteraksi dengan service. Berbeda dengan Activity jika aplikasi ditutup oleh user maka Activity juka akan berhenti, Service akan tetap berjalan meskipun aplikasi telah ditutup oleh user. Service berjalan di main thread pada Activity yang memulainya, kita harus membuat background threadnya sendiri untuk melakukan proses yang berat.

Pada Service ini kalian dapat melakukan aksi seperti network request, memainkan musik, melakukan sync database pada cloud, menampilkan notifikasi. Ada 3 macam Service pada Android, kalian bisa membaca pada halaman developer android services. Contoh implementasi Service pada android:


	public class MyService extends Service {
		//implementasi Service disini
	}

Content Providers

Content Providers merupakan komponen Android yang membantu mengakses data pada Android seperti database. Content Provider juga dapat digunakan untuk mengakses data pada aplikasi lain jika aplikasi tersebut mengjinkan dan kalian juga dapat share data aplikasi kalian. Content Provider biasa disebut sebagai Abstraction Layer antara layer aplikasi dan layer data. Untuk mengkases Content Provider kita harus menggunakan ContentResolver.

4 komponen utama dalam membuat aplikasi android

Pada Content Providers kita dapat melakukan verifikasi data terlebih dahulu sebelum mengembalikan hasil yang diminta. Contoh implementasi Content Providers pada Android.


    public class MyContentProvider extends ContentProvider {
        // Implementasi Content Provider disini
        @Override
        public boolean onCreate() {
            return true;
        }
    }

Broadcast Receivers

Broadcast Receivers sederhananya merupakan komponen android yang menerima pesan broadcast dari aplikasi lain atau dari sistem Android itu sendiri.

Contoh sebuah aplikasi mengirimkan pesan broadcast bahwa aplikasi tersebut ingin mengirimkan email, maka aplikasi yang memiliki Broadcast Receivers untuk menangani pengiriman email seperti Gmail akan dapat memproses permintaan tersebut.

Contoh lainya sebuah aplikasi wisata mengirimkan pesan broadcast untuk menunjukan lokasi yang diklik oleh user dan ditampilkan pada map. Aplikasi yang memiliki Broadcast Receiver untuk menangani permintaan tersebut seperti Google Maps akan dapat menanganinya. Contoh implementasi Broadcast Receiver pada Android:


    public class MyBroadcastReceiver extends BroadcastReceiver {
	//Implementasi Broadcast Receivers di bawah ini
        @Override
        public void onReceive(Context context, Intent intent) {
            
        }
    }

Filed Under: Android Development

Reader Interactions

You may like:

  • Pentingnya Pola MVC dan DRY Dalam Pembuatan Sebuah Aplikasi
  • Microsoft Azure Penyedia Layanan Cloud Computing Murah
  • SpoBoard – Sport ScoreBoard aplikasi android scoreboard buatan renotekno
  • Android Studio | Tools Untuk Membuat Aplikasi Android
  • Cara Menggunakan AsyncTask untuk Membuat Background Thread pada Android
  • Bahasa Pemrograman yang Digunakan Untuk Android
  • Renotekno Hadir di Google Play !!

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Primary Sidebar

Popular Articles

  • Cara Mendapatkan $12 Facebook Giftcard Gratis 4 views | under Tips Trik Android
  • Cara Kirim Gambar Dengan Kualitas Tetap di Line Messenger 4 views | under Tips Trik Android
  • Cara Mengulang Games Android Dari Awal 4 views | under Tips Trik Android
  • Gratis 10$ Google Wallet Playstore (Update 2017) 3 views | under Tips Trik Android
  • Mod Clash of Clans Baru 2017 Untuk Android 3 views | under Android, Game Android, Moded APK
  • Cara Mendapatkan Item Dota 2 Gratis 3 views | under Tips Trik Android
  • Apa itu Java SE (JDK) 3 views | under Java

Recent Posts

  • Cara Upload Repository Lokal Git ke Repository Online
  • Tutorial Basic Menggunakan Git pada Windows
  • Cara Install Git pada Windows
  • Cara Menambahkan PATH direktori pada Windows 10
  • Mod Clash of Clans Baru 2017 Untuk Android

Categories

  • Android
    • Android Development
    • Aplikasi Android
    • Buatan Renotekno
    • Game Android
    • Moded APK
    • Tips Trik Android
  • Git
  • Info
  • Java
  • Website dan blog
    • Adsense
    • Tips Optimasi SEO
    • Web development

Footer

Language

  • idIndonesia

Categories

  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact me

© 2019 · Renotekno Web Android Indonesia